Provinsi Kalimantan Timur memiliki lahan yang cukup luas luas mencapai 198.441,17 KM2 dan luas pengelolaan laut 10.216,57 km2 dan dalam rangka memenuhi kebutuhan pangan pemerintah daerah mengembangkan daerah irigasi, rawa (rawa tambak, rawa pertanian) berskala kecil sampai berskala besar yang tersebar di beberapa kabupaten dan kota. Pengembangan irigasi dan rawa yang dipilih, pada umumnya adalah daerah daerah yang masyarakatnya berbasis pertanian dan tambak dengan terbukti telah banyak memiliki sawah tadah hujan dan tambak rakyat yang selama ini diusahakan oleh masyarakat setempat. Hal ini dipilih disamping sebagai pengembangan wilayah dan pembukaan mata pencaharian di pedesaan, juga mempercepat lahan – lahan dapat dimanfaatkan disamping memang didaerah tersebut telah tersedia penggarapannya yang cukup.
1. Lanjutan peningkatan jaringan rawa DR. Sebakung 1000 ha kab ppu
2. Lanjutan peningkatan jaringan rawa DR. tanjung Buka 1-2 seluas 1600 ha kab Bulungan
3. Lanjutan peningkatan jaringan rawa DR. tanjung Buka 3-4 seluas 750 ha kab Bulungan
4. Lanjutan peningkatan jaringan rawa DR. tanjung Buka 5-6 seluas 250 ha kab Bulungan
5. Rehabulitasi jaringan rawa DR. Padang pangrapat seluas 496 ha kab paser
6. Rehabilitasi jaringan rawa Dr. suliliran Baru seluas 298 ha kab paser
7. Rahabilitasi jaringan Rawa DR. Tanjung perengat seluas 620 ha kab berau
8. Rehabilitasi jaringan rawa DR. petung seluas 546 ha kab. penajam paser utara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar